Sunday 7 September 2014

DIUTUS UNTUK MEMBERITAKAN PERTOBATAN

NAMA MINGGU : MINGGU XII DUNG TRINITATIS
TOPIK                   : DI SURU MAMARITAHON HAMUBAON NI ROHA ( DI UTUS UNTUK                                   MEMBERITAKAN PERTOBATAN )
MINGGU              : 07 September 2014


Epistel Roma 13 : 8-14
Konteks Kasih adalah kegenapan hukum Taurat
8 Janganlah kamu berhutang apa-apa  kepada siapapun juga, tetapi hendaklah kamu saling mengasihi. Sebab barangsiapa mengasihi sesamanya manusia, ia sudah memenuhi hukum Taurat. 
 Karena firman: jangan berzinah, jangan membunuh, jangan mencuri, jangan mengingini   dan firman lain manapun juga, sudah tersimpul  dalam firman ini, yaitu: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri!
 10  Kasih tidak berbuat jahat terhadap sesama manusia  , karena itu kasih adalah kegenapan hukum Taurat. 
11  Hal ini harus kamu lakukan, karena kamu mengetahui keadaan waktu sekarang, yaitu bahwa saatnya telah tiba  bagi kamu untuk bangun dari tidur.   Sebab sekarang keselamatan sudah lebih dekat bagi kita dari pada waktu kita menjadi percaya.
12  Hari sudah jauh malam  , telah hampir siang.   Sebab itu marilah kita menanggalkan perbuatan-perbuatan kegelapan   dan mengenakan perlengkapan senjata   terang! 
13Marilah kita hidup dengan sopan, seperti pada siang hari, jangan dalam pesta pora dan kemabukan,   jangan dalam percabulan dan hawa nafsu, jangan dalam perselisihan dan iri hati.
 14  Tetapi kenakanlah Tuhan Yesus Kristus  sebagai perlengkapan senjata terang dan janganlah merawat tubuhmu   untuk memuaskan keinginannya.

Khotbah Yehezkiel 33 : 7-11
Konteks Tugas Yehezkiel Sebagai Penjaga
 Dan engkau anak manusia, Aku menetapkan engkau menjadi penjaga   bagi kaum Israel. Bilamana engkau mendengar sesuatu firman dari pada-Ku,  peringatkanlah mereka demi nama-Ku.
  Kalau Aku berfirman kepada orang jahat: Hai orang jahat, engkau pasti mati!   --dan engkau tidak berkata apa-apa untuk memperingatkan orang jahat itu supaya bertobat dari hidupnya, orang jahat itu akan mati dalam kesalahannya, tetapi Aku akan menuntut pertanggungan jawab atas nyawanya  dari padamu. 
 Tetapi jikalau engkau memperingatkan orang jahat itu supaya ia bertobat dari hidupnya, tetapi ia tidak mau bertobat,   ia akan mati dalam kesalahannya, tetapi engkau telah menyelamatkan nyawamu.
 10  Dan engkau anak manusia, katakanlah kepada kaum Israel: Kamu berkata begini: Pelanggaran kami dan dosa kami sudah tertanggung atas kami dan karena itu kami hancur;   bagaimanakah kami dapat tetap hidup?
 11  Katakanlah kepada mereka: Demi Aku yang hidup, demikianlah firman Tuhan ALLAH, Aku tidak berkenan kepada kematian orang fasik  , melainkan Aku berkenan kepada pertobatan orang fasik itu dari kelakuannya supaya ia hidup.   Bertobatlah,   bertobatlah dari hidupmu yang jahat itu! Mengapakah kamu akan mati, hai kaum Israel? 

No comments: